Tripatra Perkuat Project Production Management (PPM)

11 Mei 2021 – Tripatra terus memperkuat penerapan metode Project Production Management (PPM) dalam pelaksanaan proyek-proyeknya. Selain penerapan langsung di beberapa proyek, Tripatra terus meningkatkan kompetensi para engineer yang terlibat.  Berbagai pelatihan berupa inhouse learning dan workshop terus dilakukan untuk memaksimalkan penyampaian materi kepada para peserta. 

Di setiap pelatihan, peserta melakukan simulasi langsung menggunakan berbagai tools pendukung yang disediakan, baik dari post-it note, software network mapping (yEd graph editor) maupun software pendukung PPM (SPS|PM). Materi yang diajarkan meliputi standard process mapping, production scheduling, dan production planning. Selain itu, juga diberikan materi PPM yang terkait dengan engineering design seperti penerapan Task Design Modelling dan standard FEED workflow development.

Terlepas dari situasi dan kondisi di masa pandemi, Tripatra tetap aktif dalam memperkaya wawasan para insinyurnya agar menguasai berbagai pengetahuan dan hal-baru yang dapat meningkatkan daya saing Tripatra sebagai perusahaan EPC terkemuka di Indonesia. 

Sekilas tentang penerapan PPM di Tripatra

Tripatra menjadi salah satu perusahaan di Indonesia yang mempelopori adopsi pendekatan Project Production Management (“PPM”) dalam kerangka penggarapan proyeknya. Perjalanan implementasi PPM di Tripatra dimulai saat Tripatra mengerjakan proyek EPC untuk pembangunan terminal bahan bakar EMILY-1 pada akhir Januari 2019. Hingga saat ini, Tripatra tengah melanjutkan perjalanannya untuk meningkatkan kapabilitas Insan Tripatra dalam memahami dan menerapkan PPM yang nantinya akan bersinergi dengan penciptaan prasarana berbasis teknologi dalam program transformasi yang sedang dijalankan.